Breaking News

Selasa, 18 April 2017

Menjahit Juga Perlu Matematika

FENY ARISANTI HASMI, S.Pd


Apa itu menjahit, menjahit adalah sesuatu yang sering dilakukan oleh sebagian besar kaum perempuan yang terutama oleh Ibu Ibu dimana menjahit itu menyatukan 2 buah Sisi dengan menggunakan alat yang dinamakan benang dan jarum. Selain menggunakan benang dan jarum, menjahit juga bisa menggunakan mesin yang pada umumnya disebut dengan mesin jahit. 
Mesin jahit banyak terdapat merek-merek yang berbeda contohnya butterfly, singer dan masih banyak lagi. 
Kali ini saya akan berbagi sedikit pengalaman yang pernah saya alami pada waktu saya di bangku kuliah dulu. Saya pernah mengikuti kursus menjahit. Mengapa ini saya lakukan karena pada pada waktu kuliah dulu setiap membuat baju ke tukang jahit hasilnya selalu tidak sesuai dengan apa yang saya mau. Jadi saya mencoba mengikuti kursus menjahit pada salah satu tempat kursus di Pontianak di sana saya mengikuti kursus selama 6 bulan dan alhamdulillah kursus sayapun selesai sesuai dengan apa yang saya harapkan. Pengalaman saya pada saat mengikuti kursus menjahit cukup menantang bagi saya terutama dari dari cara pengambilan ukuran badan, membuat pola baju, memotong bahan, mengobras, menjelujur menjahit terakhir membuat kancing dan hasilnya barulah jadi sebuah baju.
Pertama pada pengambilan ukuran badan, disana kita mengukur seluruh badan bagi yang perempuan sedangkan yang laki-laki hanya bagian badan tertentu saja setelah itu dari hasil pengukuran baru kita hitung ada yang ditambah setelah ditambah baru dibagi ternyata dari pengalaman ini tukang jahit juga harus pintar matematika juga kalau tidak bisa salah ukuran.
Setelah proses perhitungan, baru kita membuat pola baju, setelah membuat pola baru kita menjahit potongan-potongan pola yang telah didapat.
Disini ada sedikit cerita tentang pola tapi saya akan bahas tentang pola rok saja.Disini saya menemukan sesuatu yang mungkin awalnya mustahil bagi tukang jahit tapi sangat bermanfaat bagi saya.  Khususnya yang suka sesuatu yang lebih praktis, pada pola rok banyak model rok yang dikenal oleh tukang jahit tidak hanya tukang jahit tetapi para ibu-ibu, wanita, perempuan remaja dan lain-lain. Pola rok yang saya kenal semenjak mengikuti kursus ada beberapa seperti pola rok lipit belakang, rok lipit pipih, rok setengah lingkaran, rok lingkaran, rok pias 8, rok kulot, rok lipit kipas variasi dan rok tanpa ban. Pada pola rok setengah lingkaran, biasanya tukang jahit membuat perhitungan, baru membuat pola pada kertas, baru di tempel ke bahan, tapi kali ini saya berhasil menemukan penggunaan rumus keliling lingkaran untuk membuat pola rok setengah lingkaran. Jadi kita tidak perlu membuat pola bahan pada kertas, tapi kita bisa langsung menggunakannya pada bahan dengan kata lain tanpa pola kertas lagi. Caranya sedikit simple kita ukur besar pinggang, terus kita ukur lagi panjang rok yang diinginkan. Kita tulis pada kertas biasa, terus kita lakukan perhitungan dengan cara membuat gambar persegi panjang, dibatasi garis tengah memotong dua bagian dua bagian sama besar. Buatlah gambar setengah lingkaran kecil pada bagian Tengah persegi panjang dan  lingkaran besar pada sisi tepi persegi panjang sampai garis maksimal. Sekarang kita menghitung besar bahan yang diperlukan untuk membuat rok. Dengan cara kita tulis dahulu rumus keliling lingkaran = besar pinggang yang kita ukur tadi. Setelah itu kita hitung dan dapatlah jari-jarinya.  Contoh :


lingkar pinggang =96cm dan panjang rok 100 cm maka kita lakukan perhitungan seperti contoh diatas. Jari-jarinya kita dapat kitahitung (2×30,5)+(2×100)=261cm panjang kain dan lebarnya setengah dari hasil yang kita dapat tadi. Itulah ukuran bahan yang yang digunakan untuk membuat rok. Siapkan bahan sesuai ukuran yang didapat tadi,buatlah gambar seperti pada kertas dan samakan ukurannya, potong mengikuti garis biru dan garis hijau. Jahitlah bagian yang bergaris merah berilah kancing, didapatlah sebuah rok setengah lingkaran itulah sedikit tips dari saya semoga bermanfaat bagi teman-teman semua Terima kasih

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Designed Template By Blogger Templates - Powered by Sagusablog